Penyaluran dan Pembuatan Buku Rekening bagi Penerima Bansos/PKH Warga Desa Labbo

LABBO—Senyum sumringah terpancar dari wajah puluhan warga Desa Labbo, Kecamatan Tompobulu, yang memenuhi Aula Kantor Desa Labbo, hari ini. Mereka adalah penerima bantuan sosial (bansos) dan Program Keluarga Harapan (PKH) yang mengikuti kegiatan pembuatan buku rekening. Acara ini menjadi langkah awal bagi mereka untuk mengakses bantuan non-tunai dari pemerintah, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu.

Kegiatan yang dimulai sejak pukul 09.00 Wita hingga selesai ini dihadiri langsung oleh Kepala Desa Labbo, Sirajuddin, S.Ag. Tak ketinggalan, tim penyaluran dari Bank Negara Indonesia (BNI) turut hadir untuk memfasilitasi proses pembukaan rekening bagi sekitar 30 warga penerima. Kehadiran tim bank di kantor desa ini mempermudah warga, sehingga mereka tidak perlu lagi datang jauh-jauh ke bank.

Dalam sambutannya, Sirajuddin, S.Ag., menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kelancaran acara ini. “Ini adalah wujud nyata komitmen pemerintah, baik dari pusat maupun desa, untuk memastikan bantuan sosial sampai langsung ke tangan yang berhak,” ujarnya. Ia juga berpesan kepada para penerima bansos/PKH agar memanfaatkan bantuan tersebut sebaik-baiknya untuk kebutuhan keluarga. “Mari kita gunakan bantuan ini dengan bijak, untuk hal-hal yang produktif, demi masa depan anak-anak kita,” imbuhnya.

Antusiasme warga terlihat jelas selama proses pembuatan buku rekening. Mereka secara tertib mengikuti setiap arahan dari tim BNI, mulai dari pengisian formulir hingga pengambilan foto. Petugas BNI dengan sigap melayani setiap warga, memastikan seluruh dokumen lengkap dan prosesnya berjalan lancar tanpa kendala berarti.

Salah seorang penerima bansos, mengungkapkan rasa bahagianya. “Alhamdulillah, dengan adanya buku rekening ini, kami jadi lebih mudah menerima bantuan. Kami tidak perlu khawatir lagi uangnya tercecer di jalan atau hilang,” katanya dengan mata berbinar.

Kegiatan ini diharapkan menjadi pintu gerbang bagi warga Desa Labbo untuk lebih memahami dan memanfaatkan layanan perbankan. Selain itu, dengan sistem non-tunai, penyaluran bansos juga menjadi lebih transparan dan tepat sasaran. Tim BNI menjelaskan bahwa buku rekening dan kartu yang mereka terima dapat digunakan untuk menarik uang di ATM atau di agen-agen BNI terdekat.

Dengan suksesnya acara ini, Pemerintah Desa Labbo bersama pihak BNI telah menunjukkan sinergi yang baik dalam mendukung program pemerintah pusat. Ke depannya, diharapkan lebih banyak lagi program serupa yang dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan.

Penulis: Erman

Editor: Tim Redaksi LabboNews